Rusia Dapat Melabeli Yayasan Anti-Korupsi Navalny ‘Agen Asing’

Persatuan Pemuda Antaretnis Seluruh Rusia mengajukan permintaan kepada Kementerian Kehakiman Rusia untuk menambahkan LSM Yayasan Anti-Korupsi – yang dipimpin oleh pemimpin oposisi Alexei Navalny – ke dalam daftar “agen asing”.

Kelompok itu juga meminta Kantor Kejaksaan Agung menyelidiki Navalny karena menghasut kebencian etnis dan agama, menurut pernyataan yang diterbitkan Minggu di situs Persatuan Pemuda Antaretnis Seluruh Rusia, sebuah organisasi publik yang beroperasi pada 2013 didirikan.

Permintaan tersebut terkait dengan sebuah artikel di surat kabar Washington Post yang diterbitkan pada 7 Maret. Artikel tersebut melaporkan hasil survei yang dilakukan oleh Yayasan Antikorupsi di antara penduduk dua republik Rusia – Dagestan dan Tatarstan. Jajak pendapat tersebut memeriksa sikap warga republik terhadap kampanye militer Presiden Vladimir Putin di Suriah.

Menurut survei terhadap 1.200 responden, Muslim di Tatarstan dan Dagestan lebih cenderung menentang operasi militer Rusia di Suriah daripada penganut Ortodoks Rusia. Dua puluh empat dan 22 persen Muslim di Tatarstan dan Dagestan, masing-masing, menentang kampanye tersebut, dibandingkan dengan 18 persen orang Ortodoks Rusia di Tatarstan.

“Kami sangat marah – hak apa yang dimiliki Navalny untuk berbicara untuk semua Muslim, dan sama sekali tidak ada keraguan bahwa data survei ini tidak sesuai dengan kenyataan dan ditujukan untuk perintah lain dari sponsor Barat mereka melawan Rusia yang akan datang,” kata pernyataan itu. kata pernyataan.

Label ‘agen asing’, istilah yang biasanya diasosiasikan di Rusia dengan mata-mata asing, melekat pada semua LSM Rusia yang menerima dana dari luar negeri dan terlibat dalam aktivitas politik.

Undang-undang yang mengizinkan Kementerian Kehakiman untuk memaksakan label tersebut disahkan oleh Presiden Vladimir Putin pada tahun 2012. Sejak saat itu, banyak lembaga swadaya masyarakat di Rusia yang menjadi sasaran pengawasan pemerintah dan tekanan dari pihak berwenang. Beberapa LSM terkemuka – seperti yayasan sains Dynasty – memilih untuk menutup daripada menerima status bermuatan politik.

Pada hari Selasa, unjuk rasa menentang Navalny yang diselenggarakan oleh Persatuan Pemuda Antaretnis Seluruh Rusia berlangsung di depan kantor Yayasan Anti-Korupsi, stasiun radio Russkaya Sluzhba Novostei melaporkan.

Unjuk rasa tersebut dihadiri oleh 10-15 aktivis, yang memegang spanduk dengan slogan: “Navalny adalah penjahat” dan “Navalny, kembalilah ke Amerika Anda,” kata laporan itu.

Hubungi penulis di a.bazenkova@imedia.ru

judi bola terpercaya

By gacor88