Mayoritas warga Rusia memandang Barat secara negatif, dan perasaan ini sama-sama dirasakan, demikian hasil jajak pendapat yang dilakukan oleh Pew Research Center yang berbasis di AS pada hari Rabu.
Menurut jajak pendapat tersebut, 81% warga Rusia memiliki pandangan yang tidak menyenangkan terhadap Amerika Serikat, dan 80% memiliki pandangan yang sama terhadap NATO. Uni Eropa bernasib sedikit lebih baik, dengan 60% warga Rusia mempunyai pandangan negatif terhadap Uni Eropa.
Sentimen umum anti-Barat ini mungkin berasal dari fakta bahwa opini populer Rusia berpendapat bahwa Barat bertanggung jawab atas banyak kesengsaraan.
Sepertiga warga Rusia mengaitkan krisis ekonomi yang terjadi saat ini dengan sanksi Barat yang dikenakan terhadap negara mereka sehubungan dengan konflik di Ukraina timur. Dan separuh dari mereka percaya bahwa negara-negara Barat harus disalahkan atas kekerasan yang sedang berlangsung di Ukraina.
Sementara itu, masyarakat Rusia terus memuji Presiden Vladimir Putin. Terlepas dari kenyataan bahwa 73 persen warga Rusia tidak puas dengan situasi ekonomi negaranya, 66 persen warga Rusia memiliki pandangan yang sangat positif terhadap pemimpin mereka.
Meskipun terdapat kesulitan ekonomi dan krisis diplomatik, jumlah orang Rusia yang menilai negaranya terlalu tinggi telah meningkat 40 poin persentase sejak tahun 2013, menjadi 69 persen saat ini.
Di negara-negara Barat, tren sebaliknya juga terjadi, dimana banyak pihak yang menyalahkan Rusia atas krisis yang sedang berlangsung di Ukraina. Responden dari beberapa negara anggota utama disurvei untuk survei Pew, termasuk Amerika Serikat, Inggris, Jerman, Polandia, Perancis, Italia, Spanyol dan Kanada.
Dari gabungan negara-negara tersebut, rata-rata 39 persen mengatakan Rusia adalah penjahat utama dalam konflik Ukraina. Setengahnya mengatakan Rusia merupakan ancaman militer besar bagi negara-negara tetangga lainnya.
Sebagian besar responden di negara Barat mengatakan mereka memandang Rusia secara negatif, dan hanya 25 persen yang mengatakan mereka memandang negara tersebut dengan penuh kasih sayang. Median kesukaan Rusia terhadap negara-negara tersebut turun sebesar 11 poin persentase, menjadi 26 persen saat ini. Tingkat kesukaan terhadap Putin juga menurun, dari 28 persen pada tahun 2007 menjadi 16 persen saat ini.
Ketika ditanya bagaimana Barat harus membantu menyelesaikan konflik Ukraina, sebagian besar responden menyatakan lebih memilih pilihan bantuan ekonomi dibandingkan bantuan militer.
Hanya 41 persen responden yang menyatakan pendapat bahwa NATO harus mengirim senjata ke Ukraina. Rata-rata 70 persen berpendapat negara-negara Barat harus mengirimkan bantuan ekonomi ke negara yang dilanda konflik tersebut.
Survei ini dilakukan antara bulan April dan Mei terhadap 11.116 responden. Lembaga jajak pendapat tidak mengungkapkan margin kesalahan keseluruhan survei tersebut.
Hubungi penulis di i.nechepurenko@imedia.ru