Menteri Luar Negeri AS John Kerry mengatakan pada hari Selasa bahwa ia berharap masyarakat internasional dapat menemukan cara bagi Rusia dan Ukraina untuk bekerja sama menyelesaikan ketegangan politik, namun memperingatkan bahwa AS tidak mengesampingkan sanksi lebih lanjut.
Kerry berbicara ketika Rusia mengatakan konvoi 280 truk yang membawa bantuan kemanusiaan berangkat ke Ukraina pada hari Selasa, di tengah peringatan Barat tentang penggunaan bantuan sebagai dalih untuk melakukan invasi.
Ketika Ukraina melaporkan bahwa Rusia telah mengerahkan 45.000 tentara di perbatasannya, NATO mengatakan ada “kemungkinan besar” bahwa Rusia akan melakukan intervensi militer di Ukraina timur, di mana pasukannya mendekati separatis pro-Rusia.
Kerry mengatakan ia tetap berharap akan adanya hasil damai dalam krisis ini, yang telah menghalangi tim internasional untuk melakukan penyelidikan penuh atas jatuhnya sebuah pesawat Malaysia, sebuah insiden yang telah menarik AS dan negara-negara lain untuk menyalahkan kelompok separatis pro-Rusia.
“Harapan kami adalah dalam beberapa hari dan minggu ke depan kami dapat menemukan cara bagi Presiden (Ukraina) Poroshenko dan Ukraina untuk dapat bekerja sama dengan Rusia untuk memberikan bantuan kemanusiaan yang diperlukan di wilayah timur, untuk memastikan ketelitian penyelidikan terhadap hal tersebut. memfasilitasi untuk mulai membawa kelompok separatis – sejauh mereka adalah warga Ukraina – ke dalam proses politik dan bagi mereka yang bukan warga Ukraina, mereka harus meninggalkan negara itu,” kata Kerry kepada wartawan pada sebuah pengarahan di Sydney.
Harapan kita, hal ini bisa terjadi melalui proses diplomasi, namun kita semua telah belajar bahwa kita harus berhati-hati dan kuat pada saat yang sama dan jawaban kita harus jelas, apa yang bisa diterima dan apa yang tidak bisa diterima, tambahnya.
Menteri Luar Negeri Australia Julie Bishop, yang melakukan perjalanan ke AS bulan lalu untuk mendorong resolusi PBB bagi penyelidikan internasional yang independen terhadap serangan rudal yang menjatuhkan pesawat Malaysia Airlines MH17 dan menewaskan 298 orang di dalamnya, juga mengeluarkan peringatan keras.
“Intervensi apa pun yang dilakukan Rusia terhadap Ukraina dengan kedok krisis kemanusiaan akan dianggap sebagai kepalsuan yang transparan, dan Australia akan mengutuk keras setiap upaya Rusia untuk memasuki Ukraina dengan kedok melakukan tindakan semacam itu. misi kemanusiaan,” katanya kepada wartawan.
Kerry dan Bishop berbicara pada konferensi pers bersama dengan Menteri Pertahanan AS Chuck Hagel dan Menteri Pertahanan Australia David Johnston setelah Konsultasi Menteri Australia-AS tahunan (AUSMIN) di Sydney.
Lihat juga:
Tim militer AS di Ukraina akan menyelidiki penerbangan MH17