Penyelidik menyelidiki kematian mencurigakan St.  Jurnalis Petersburg diperlakukan sebagai pembunuhan

Komite Investigasi Rusia sedang menangani kematian jurnalis terkemuka Rusia Dmitry Tsilikin, yang mayatnya ditemukan Kamis malam di apartemennya di St. Petersburg. Petersburg dinyatakan sebagai pembunuhan, kata Komite dalam sebuah pernyataan pada hari Jumat.

Aktivitas profesional jurnalis tidak disebutkan oleh investigasi atau komunitas jurnalistik sebagai alasan utama, meskipun kemungkinan tersebut telah dipertimbangkan.

Menurut rekan Tsilikin, kritikus musik ternama itu telah hilang sejak akhir pekan lalu, sebelum kerabatnya menemukan jenazahnya di apartemennya sendiri di St. Petersburg.

Polisi mengatakan Tsilikin dibunuh setidaknya dua hari lalu. Menurut data awal, kematiannya disebabkan oleh kehilangan banyak darah. Tsilikin menderita beberapa luka tusukan dan tendonnya terpotong, perabotan di apartemen berlumuran darah dan laptop serta telepon Tsilikin hilang dari apartemen, lapor polisi.

Kasus pidana pembunuhan telah dibuka. Investigasi kasus ini berada di bawah kendali St. Direktorat Investigasi Utama Komite Investigasi Rusia di Petersburg.

Berita tentang pembunuhan kejam terhadap jurnalis di apartemennya sendiri mengejutkan teman dan koleganya.

Menurut Yelena Volgust, seorang jurnalis di St. Majalah Teater Petersburg, Tsilikin mengizinkan orang-orang yang dikenalnya dengan baik masuk ke rumahnya.

“Tidak ada pertemuan atau pesta bohemian yang diadakan oleh 90 persen orang-orang kreatif dari segala usia. Itu sebabnya informasi tentang “pembunuhan” nya tidak masuk akal bagi saya. Siapa yang memasuki rumahnya?” Volgust menulis di halaman Facebook-nya.

Ketua Persatuan Jurnalis Rusia, Vsevolod Bogdanov, mengomentari pembunuhan Tsilikin dan menyatakan harapannya agar kejahatan tersebut diselidiki secara menyeluruh.

Lyudmila Fomicheva, kepala St. Persatuan Jurnalis Petersburg, menyebut pembunuhan seorang jurnalis, “yang diketahui semua penonton teater”, sebagai tragedi nyata.

Ketika ditanya tentang kemungkinan alasan pembunuhan tersebut, dia mengatakan dalam wawancaranya dengan Govorit Moskva bahwa semua teori harus dipertimbangkan.

Tsilikin memulai karir jurnalistiknya pada awal tahun 1990-an setelah bekerja sebagai aktor selama delapan tahun. Dia adalah seorang penulis dan presenter untuk program di saluran televisi RTR, Channel Five dan stasiun radio “Echo of Petersburg”.

Selain itu, ia berkontribusi pada surat kabar dan majalah seperti Vedomosti, Kommersant, Vogue dan Elle.

Menurut Fomicheva, Tsilikin akan dianugerahi penghargaan jurnalisme Pena Emas secara anumerta pada hari Jumat.

game slot pragmatic maxwin

By gacor88