Sepasang komedian Rusia mengatakan mereka menyamar sebagai Presiden Rusia Vladimir Putin dalam panggilan telepon iseng dengan penyanyi Inggris Elton John, media Rusia melaporkan Rabu.
Vladimir Krasnov dan Alexei Stolyarov, yang dikenal di Rusia karena menargetkan selebriti dan politisi dengan aksi berani mereka, mengatakan mereka menelepon penyanyi Inggris itu sehari setelah dia mengatakan kepada wartawan bahwa dia ingin bertemu Putin untuk membahas hak-hak gay.
“Ya, itu memang kami,” kata Krasnov seperti dikutip surat kabar Komsomolskaya Pravda. “Saya adalah ‘Vladimir Putin’.”
Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov pada hari Selasa membantah Putin melakukan panggilan tersebut dan menyatakan bahwa itu mungkin sebuah lelucon setelah Elton John memposting foto presiden Rusia di Instagram yang berterima kasih kepadanya atas percakapan tersebut.
“Terima kasih kepada Presiden Vladimir Putin karena telah menghubungi dan berbicara dengan saya melalui telepon hari ini. Saya berharap dapat bertemu langsung dengan Anda untuk membahas kesetaraan LGBT di Rusia,” tulis penyanyi dan juru kampanye gay tersebut di Instagram.
Rusia telah dikritik oleh negara-negara Barat dan aktivis hak asasi manusia karena perlakuannya terhadap kaum gay dan penyanyi “Rocket Man” itu secara terbuka berkampanye menentang undang-undang tahun 2013 yang melarang penyebaran “propaganda gay” di kalangan anak muda.
Melalui penerjemah Rusia, John terdengar selama panggilan telepon berdurasi 11 menit tersebut membahas kunjungan ke Moskow dengan pria yang dia yakini sebagai Putin.
“Katakan padanya saya merasa sangat tersanjung dia menelepon saya. Merupakan kehormatan besar bisa berbicara dengan salah satu orang paling berpengaruh di seluruh dunia. Sungguh menakjubkan,” kata John melalui panggilan tersebut, yang rekamannya dirilis. kepada Reuters.
John setuju untuk melakukan perjalanan ke Moskow untuk menghadiri acara Gay Pride, dan mengatakan dia berharap dapat melakukan “percakapan yang menyenangkan” dengan Putin.
Mengakhiri panggilan, dia berkata, “Katakan padanya dia membuat hariku menyenangkan, oke… ini adalah momen yang sangat hebat dalam hidupku.”
Perwakilan John tidak segera membalas panggilan untuk memberikan komentar pada hari Rabu setelah terungkap bahwa dia menjadi sasaran lelucon.
Juru bicara Putin, Peskov, menyarankan para komedian tersebut untuk menyampaikan permintaan maaf kepada penyanyi tersebut.
“Saya sebenarnya akan menyarankan (mereka) untuk meminta maaf kepada Elton John, dia adalah penyanyi yang dihormati dan dicintai. Mungkin tidak baik untuk menyesatkan dia seperti itu,” katanya seperti dikutip oleh kantor berita pemerintah RIA Novosti. Rabu.
Peskov menambahkan, Presiden Rusia kemungkinan besar akan bertemu dengan John jika ada permintaan untuk pertemuan tersebut. “Jika ada usulan atau permintaan dari Elton John, saya yakin Presiden akan siap bertemu dengannya dan menjawab pertanyaannya,” ujarnya.
Materi dari The Moscow Times disertakan dalam laporan ini.